
Penasehat DWP Provinsi Kalteng Aisyah Thisia Agustiar Sabran secara resmi membuka Lomba Paduan Suara DWP Tingkat Provinsi Kalteng Tahun 2025 di Aula Jayang Tingang, Lantai II Kantor Gubernur, Kamis (21/08/2025).
Palangka Raya, cakra.co.id – Penasehat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Aisyah Thisia Agustiar Sabran secara resmi membuka Lomba Paduan Suara DWP Kabupaten/Kota, OPD, dan Instansi Vertikal Tingkat Provinsi Kalteng Tahun 2025 di Aula Jayang Tingang, Lantai II Kantor Gubernur, Kamis (21/08/2025).
Dalam sambutannya, Aisyah Thisia Agustiar Sabran menyampaikan bahwa Lomba Paduan Suara DWP ini bukan hanya sebagai ajang kompetisi, tetapi juga menjadi wadah untuk mempererat tali silaturahmi, mengembangkan bakat seni, membawa dampak bagi para seniman, serta melestarikan keindahan musik, khususnya paduan suara.
Lagu yang dilombakan adalah lagu ciptaan Plt. Ketua DWP Provinsi Kalteng Natalin Leonard S. Ampung yang merupakan suatu cerminan karakter perempuan Dayak harati yang mampu memberi dampak nyata di Kalteng dan mampu mewujudkan Kalteng berkah, maju, dan sejahtera.
“Oleh karena itu, saya mengajak kita semua, mari berkolaborasi, bekerja keras melayani masyarakat dengan sepenuh hati,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Aisyah Thisia Agustiar Sabran juga mengatakan bahwa Anggota DWP merupakan motor penggerak kekuatan utama dalam membangun kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kalteng yang dilandasi semangat kebersamaan dalam keberagaman. Untuk itu, ia mengajak seluruh anggota DWP, khususnya para istri pegawai pemerintah, untuk mengambil peran aktif dalam mendukung pembangunan daerah.
“Saya berharap seluruh anggota DWP dapat terus mendukung suami dalam menjalankan tugas, serta ikut mendukung program pembangunan Kalimantan Tengah secara menyeluruh. Kita semua memiliki peran strategis dalam pelayanan kepada masyarakat,” tegas Aisyah.
Menurutnya, keberhasilan seorang pemimpin tidak lepas dari peran dan dukungan istri di rumah. Sebagai pendamping, istri harus menjadi penyemangat, penopang moral, dan pendorong semangat suami untuk bekerja lebih baik dalam mengabdi kepada daerah.
“Istri adalah pilar keluarga. Kalau pilar itu tidak kokoh, rumah tangga juga tidak akan kuat. Dan ketika keluarga kuat, maka suami bisa bekerja dengan maksimal,” ucapnya.
Aisyah menambahkan bahwa membangun Kalteng yang luas dan penuh tantangan tidak bisa dilakukan sendiri oleh para pemimpin. Diperlukan kolaborasi dari semua pihak, termasuk dukungan dari keluarga para pemangku kebijakan.
“Membangun Kalteng yang luas terdiri dari 13 kabupaten dan 1 kota tidaklah mudah. Diperlukan kolaborasi dan komitmen bersama, termasuk dari para istri pejabat yang punya peran penting di balik layar,” tambahnya.
Dalam laporannya, Pelaksana Tugas (Plt.) Ketua DWP Provinsi Kalteng Natalin Leonard S. Ampung menyampaikan bahwa lomba paduan suara ini digelar sebagai sarana untuk menumbuhkan semangat kebersamaan dan memperkuat rasa persaudaraan sekaligus menyalurkan bakat seni yang dibalut dalam ajang kompetisi.
Lomba mengangkat tema “Suara Harmoni, Perempuan Berdaya” yang mengandung makna bahwa suara yang indah bukan hanya lahir dari kemampuan bernyanyi, tetapi juga dari kesatuan hati, kekompakan, dan harmoni. Begitu pula peran perempuan dalam kehidupan, ketika bersatu, perempuan mampu memberi daya dan warna yang besar bagi keluarga, masyarakat, bangsa, dan negara.
Adapun peserta Lomba Paduan Suara DWP Tingkat Provinsi Kalteng Tahun 2025 ini berjumlah 39 kontestan yang terdiri dari 13 peserta dari DWP Kabupaten/Kota serra 26 peserta dari DWP OPD dan Instanti Vertikal.
“Melalui kegiatan ini, saya berharap semangat Ibu-Ibu Dharma Wanita Persatuan di seluruh Kalimantan Tengah semakin tumbuh, semakin percaya diri, dan semakin berdaya untuk memberikan kontribusi nyata dalam mendukung pembangunan, khususnya dalam membangun generasi bangsa yang berkualitas,” ujarnya. (Red)