Palangka Raya, cakra.co.id – Gubernur Kalimantan Tengah, Agustiar Sabran, menggelar acara silaturahmi dan ramah tamah bersama Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi IV DPR RI di Aula Jayang Tingang Lantai II Kantor Gubernur Kalteng, Senin (29/9/2025) malam.
Acara tersebut dihadiri Wakil Gubernur Kalteng Edy Pratowo, Ketua Tim Kunjungan Spesifik yang juga Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Ahmad Yohan beserta rombongan, Kapolda Kalteng, Kajati, Kabinda, serta para Kepala OPD di lingkup Pemprov Kalteng.
Dalam sambutannya, Ahmad Yohan menegaskan bahwa kunjungan spesifik kali ini merupakan yang kedua bagi Komisi IV setelah sebelumnya meninjau kawasan food estate di Dadahup. Sementara untuk kunjungan kali ini lebih difokuskan pada perkembangan di Kabupaten Pulang Pisau.
“Komisi IV datang untuk melihat secara langsung perkembangan di lapangan, terutama menyangkut penataan kawasan hutan, sekaligus mendorong pemanfaatan potensi pertanian yang ada di Kalimantan Tengah. Hal ini sejalan dengan program Presiden dalam mewujudkan swasembada pangan nasional,” ungkap Ahmad Yohan.
Ia menambahkan, Kalimantan Tengah memiliki posisi strategis dalam mendukung ketahanan pangan, karena ketersediaan lahan yang luas serta potensi sumber daya alam yang besar.
“Kami ingin memastikan agar persoalan tata kelola kawasan hutan dapat diurai, sehingga konflik yang melibatkan masyarakat, pemerintah, maupun pelaku usaha bisa diminimalkan. Di sisi lain, sektor pertanian Kalteng perlu terus didorong agar benar-benar menjadi penopang program swasembada pangan nasional,” tegasnya.
Sementara itu, Gubernur Agustiar Sabran menyampaikan apresiasi atas perhatian dan dukungan dari Komisi IV DPR RI.
Ia menekankan bahwa Kalimantan Tengah memiliki kekayaan alam yang melimpah dan masyarakat yang beragam, hidup rukun di bawah falsafah Huma Betang.
Gubernur menegaskan komitmennya untuk mendukukung program-program prioritas pembangunan, khususnya dalam swasembada pangan dan sektor pertanian.
“Kami berharap dukungan penuh agar program swasembada pangan di Kalteng bisa berjalan optimal,” pungkas Gubernur. (Red)