
Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan Prov. Kalteng Agus Candra beserta tim berkoordinasi, mengecek kondisi beras dan pemantauan ketersediaan stok beras di gudang bulog Palangka Raya
Palangka Raya, cakra.co.id – Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) beserta perwakilan dari TNI melakukan kunjungan ke Gudang Bulog untuk berkoordinasi, mengecek kondisi beras dan pemantauan ketersediaan stok beras, bertempat di Gudang Bulog Palangka Raya, Kamis (10/7/2025).
Menurut Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan Prov. Kalteng Agus Candra, sebanyak 93.161 keluarga penerima manfaat (KPM) di Prov. Kalteng akan menerima bantuan pangan berupa beras untuk periode Juni dan Juli 2025.
“Bantuan ini berasal dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) dan disalurkan melalui Perum Bulog dengan dukungan pemerintah daerah. Untuk distribusi akan dimulai dalam waktu dekat dan dipastikan berlangsung serentak pada Juli. Setiap keluarga akan menerima 20 kilogram beras, yang terdiri dari alokasi 10 kilogram untuk masing-masing bulan,” bebernya.
“Penyaluran akan dilakukan langsung oleh satuan kerja Bulog di titik distribusi yang sudah disepakati bersama pemerintah desa. Pengiriman dari gudang ke desa dilaksanakan oleh anak usaha Bulog, Jasa Prima Logistik (JPL),” sambungnya.
Selain itu, dari hasil pengawasan dan verifikasi lapangan di beberapa titik lokasi gudang Bulog yang dilakukan oleh tim Otoritas Kompeten Keamanan Pangan Daerah (OKKPD), tempat penyimpanan beras di gudang Bulog masih relatif baik untuk sanitasi dan hygiene nya, lalu sampel beras yang diuji pun hasilnya masih aman.
“Saat ini tersedia 16.325 ton di gudang, sementara kebutuhan satu kali alokasi hanya sekitar 900 ton. Terkait data penerima, dipastikan tidak ada perubahan besar. Seluruh data merujuk pada Data Tunggal Kesejahteraan Sosial (DT-SKS) dari Kementerian Sosial dan telah diverifikasi Dinas Sosial. Provinsi hanya mengawal kelancaran distribusi agar tepat sasaran. Peluncuran resmi masih menunggu petunjuk teknis dan kemungkinan akan dilaunching secara simbolis oleh kepala daerah dalam waktu dekat,” jelasnya.
Ia menyebut, pihaknya bekerja sama dengan beberapa instansi, baik dari Dinas Sosial maupun pemerintahan desa untuk penyaluran terkait wilayah mana saja bantuan ini akan diberikan.
Sekedar informasi, mekanisme penyaluran bantuan pangan ini tetap melalui karyawan Bulog atau yang telah ditunjuk, kemudian pihak yang membantu dalam transporter adalah anak perusahaan Bulog, yakni Jasa Prima Logistik yang mengantarkan ke titik bagi di desa. Sedangkan di setiap desa sudah ada satuan kerja dari Bulog.
Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan Prov. Kalteng Agus Candra juga menyampaikan agar semua pihak dapat saling berkolaborasi dengan beberapa instansi untuk menyukseskannya. “Harapan kami, distribusi ini berjalan dengan lancar hingga sampai kepada penerima yang tersebar di seluruh Kabupaten dan Kota se-Kalteng,” tutupnya. (Red/Hanpang)